Waktu gue lagi on-line facebook, ada seseorang yang nge-buzz lewat chat. Dia memberitahu gue kalau dia sedang baca-baca postingan blog gue.
"Kayaknya keseharianmu asik ya. Kelihatannya bahagia banget", kalimat pertama yang dia katakan ke gue.
"Hah? Biasa aja. Mungkin dari cara penyampaiannya aja kali ya..", kata gue.
"Kamu tipe-tipe orang yang banyak bersyukur ya Fin..".
"Alhamdulillah.. Hehe..", gue balas.
Kita sharing lewat chat. Dia ngasih pertanyaan-pertanyaan ke gue. Sebenarnya gue bukan orang yang pantas menjawab pertanyaan-pertanyaan dari dia. Dan gue jawab sebisanya dan menurut pengalaman gue aja. Mungkin kedengerannya 'so wise' padahal sebenarnya 'sok wise'. Haha.
Ini salah satunya:
Q: Kalau aku bukan termasuk orang yang beruntung dan kamu di posisi orang yang lebih beruntung dari aku, apa yang kamu lakukan buat orang-orang seperti aku?
A: Nggak bakalan ngerasa lebih beruntung atau nggak. Soalnya pasti semua orang itu ngerasain putaran roda kehidupan. Jadi tergantung sikap masing-masing orang bagaimana cara menghargai buat dirinya, orang lain dan alam. Bersyukur aja.
Tuh kan, lihat aja deh pertanyaannya apa, jawabannya juga apa. Gue ngelantur banget. Tapi gue bingung dia merasa kalau ini adalah suatu kabar baik bagi dia bertemu orang kayak gue. Terlebih gue senang banget punya teman baru yang sungguh luar biasa seperti dia.
Dia bercerita ke gue tentang he's life story. Luar biasa. Sungguh manusia yang berhati mulia. Dia diberikan kepercayaan oleh Allah SWT buat menjaga seseorang yang sekarang menjadi adik angkatnya yang benar-benar membutuhkan sesosok orang baik seperti temen yang baru gue kenal ini. Kisahnya nggak bisa gue share disini. Ujian hidup adik angkatnya membuat gue terharu. Dan Allah SWT memilih orang yang tepat, 'dia' buat menjaga adik angkatnya. Gue acungin jempol buat temen baru gue dan adik angkatnya yang benar-benar bisa menghargai hidup dan sangat bersyukur atas apa yang mereka peroleh dari Allah SWT.
He also gave me nice quotes. Like yeah!! :D
Here these quote:
- Kadang pemberian yang luar biasa ini suatu saat akan hilang, kita harus selalu siap.
- Ujian dari Allah SWT nggak selalu berawal dari kesusahan.
- Ujian dari Allah SWT nggak selalu berawal dari kesusahan.
- Jawabannya ada di akhir cerita kehidupan kita apakah kita termasuk orang yang beruntung atau tidak.
Semisalnya ada pertanyaan, orang yang beruntung tuh gimana sih?
Dan sekarang gue bisa jawab. Seperti temen baru gue dan adik angkatnya. :)
Oh iya, di akhir perbincangan dia meminta tolong buat selalu mendo'akan orang-orang yang mendapat ujian dari Allah.
"Kita semua bersaudara, hendaklah saling tolong menolong dan mendoa'akan sesama".
Dek Finaaaa.....
BalasHapusyang hitam itu tangannya Siapaaaa????
ngeerrriiiii eeuuyyy.... :[
hahahahhaa
@tiffany: Hahaha.. Tangannya fian tuh mbak.. wkwk..
BalasHapus